Hujan Berwarna Biru
Oleh : dr. Siti Nur JannahKutitipkan salamku siang itu,melalui hujan yang ditumpahkan dari awan kelabuJauh di ujung cakrawala,langit tak seluruhnya senduMatahari masih menyisakan sinarnya,menggoda hati dengan kehangatannyaBerbaur dengan dinginnya air hujan,yang terasa menusuk, saat menyentuh wajahkuAngin serasa mati, malu meniupMembiarkan dedaunan yang tak mau membisuBerisik berbisik bersama hujan yang berwarna biruDimana kutitipkan dirikuKuterobos hujan siang hari itu,membiarkan airnya membasahi hatikuMenumbuhkan kembali benih rasa yang indah,diantara jari-jari kakikuYang telanjang, bermesraan dengan akar ilalangKukembangkan tanganku,kutangkap hujan itu, kusimpan dalam erat genggamankuTak mau kehilangan lagi, hujanku yang berwarna biru,Yang dingin dan hangat berbaur jadi satu,memberi warna pelangi di hidupkuBersat aku dalam rasa yang tak dapat kutahanSaat kuhentakkan kaki dalam kumpulan air yang bertakung rinduMemercik buncah mengandung hati, dalam golakan tak dimengertiDalam hujanku yang berwarna biru,ada senyumku, yang akan selalu ada untukmuDalam hujan yang berwarna biru, kutitipkan salamku untukmuAwal Oktober 2010
Kamis, 13 Juni 2013
dr. Siti Nur Jannah : Hujan Berwarna Biru
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar